Khofifah Indar Parawansa kembali mendapatkan penghargaan atas program yang dibuatnya.

Khofifah Sabet Penghargaan Nasional Lewat Terobosan Transjatim

avatar Robby
Peresmian salah satu koridor bus Transjatim
Peresmian salah satu koridor bus Transjatim

SURABAYA, sanubari.co.id - Langkah Jawa Timur dalam membangun sistem transportasi publik berbasis inovasi kembali membuahkan hasil manis di tingkat nasional. Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa, menerima penghargaan inovasi daerah dalam ajang Pemimpin Daerah Awards (PDA) 2025.

Penghargaan itu dibuat oleh iNews Media Group di Jakarta Concert Hall, iNews Tower, Kebon Sirih, Jakarta Pusat, Kamis 28 Agustus 2025. Penghargaan tersebut menjadi bukti nyata bahwa program Trans Jatim berhasil menjelma sebagai ikon transportasi publik baru di Indonesia.

Baca Juga: Sarmuji Raih Kepuasan Tertinggi di Jatim, Modal Kuat Menuju Gubernur Jatim

Program itu merupakan bagian dari Nawa Bhakti Satya Jatim Akses. Dengan visinya menyediakan layanan mobilitas modern, terjangkau, dan inklusif. Trans Jatim dinilai mampu memberikan dampak langsung pada kehidupan masyarakat luas.

Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian menegaskan, apresiasi ini tidak sekadar seremoni, tetapi juga menjadi pemicu kompetisi positif antar-kepala daerah.

“Penghargaan dari media seperti iNews adalah bentuk reward non-pemerintah yang bisa menjaga iklim kompetitif. Kepala daerah harus terus berinovasi, menggunakan kewenangan yang dimiliki untuk kepentingan rakyat,” tegas Tito.

Trans Jatim Jadi Bukti Inovasi

Bagi Khofifah, capaian ini tidak hanya milik dirinya, tetapi juga hasil kerja kolektif jajaran Pemprov Jatim. Program Trans Jatim, yang kini telah melayani berbagai koridor, terbukti memberi alternatif transportasi publik yang aman dan nyaman.

Baca Juga: Ketika Negara Hadir di Setiap Kelas, Khofifah: Sekolah Rakyat Mengubah Nasib Lewat Akses dan Cinta Belajar

“Penghargaan ini adalah milik seluruh masyarakat Jawa Timur. Inovasi akan terus kami dorong agar Jatim mampu menjawab tantangan mobilitas dan kebutuhan masyarakat di era modern,” ujar Khofifah.

Kepala Dinas Perhubungan Jawa Timur Nyono turut merasakan energi baru dari apresiasi nasional ini. Ia memastikan, inovasi tidak akan berhenti hanya pada koridor yang sudah berjalan. Dua rute baru tengah dipersiapkan, salah satunya di kawasan Malang Raya.

Tak hanya itu, Transjatim juga memperluas layanan dengan menghadirkan TRADISI (Transjatim Ekspedisi), sebuah terobosan di bidang logistik. Program ini diharapkan mampu menjawab kebutuhan pengiriman barang masyarakat dengan standar layanan cepat, aman, dan biaya terjangkau.

Baca Juga: Forum Investasi Jatim 2025: Akselerasi Investasi untuk Lapangan Kerja Inklusif

Pengembangan Transjatim dan hadirnya TRADISI menjadi simbol transformasi pelayanan publik berbasis teknologi. Mengutamakan kebutuhan masyarakat. Inovasi bukan sekadar proyek jangka pendek, melainkan strategi jangka panjang untuk meningkatkan kualitas hidup masyarakat.

Dengan penghargaan Pemimpin Daerah Award 2025, Jawa Timur sekaligus meneguhkan diri sebagai salah satu provinsi paling progresif dalam mengembangkan transportasi publik berkelanjutan di Indonesia.

“Semoga prestasi ini memotivasi pemimpin daerah lain untuk terus bekerja, karena pada akhirnya semua inovasi bermuara pada kesejahteraan rakyat,” tutup Khofifah. (*)

Berita Terbaru